Rabu, 17 April 2013

Wisata Rohani @Gua Maria Tritis, Gunung Kidul

9 Januari 2011
Kali ini bisa disebut sebagai wisata rohani, hehehehe. 2 tahun yang lalu sempat mengunjungi Gua Maria Tritis yang ada di daerah Paliyan, Gunung Kidul, Yogyakarta. Lengkapnya kurang tahu, kalo mau kesini aksesnya lumayan gampang, soalnya sudah banyak penunjuk jalan yang terpasang. Kalopun masih ragu dan takut nyasar bisa lah tanya tanya orang di sekitar, mereka yang tahu akan memberikan petunjuknya, hehehehehe
Begitu sampai saat itu q merasa kaget, soalnya tempatnya tidak terlihat dari tepi jalan, wkwkwkwk. Hanya hamparan tanah merah pinggir jalan aspal, dengan bukit rendah....tapi disitu ada Penunjuk yang menyatakan sudah sampai, hehehe. Pertama kalinya kesini jadi kami berdua, q dan sang mantan tidak tahu tempat parkirnya ada dimana, wkwkwkwk, dan ternyata tempat parkirnya ada di halaman rumah salah satu penduduk, hehehe jadi tu tidak ada area parkir khusus, terutama untuk motor. Kalo Mobil mungkin disuruh parkir di pinggiran jalan. Dari situ kami mulai berjalan mencari letak gua, dan kami diikuti oleh salah satu orang, dan ternyata dia adalah penunjuk jalan alias tour guide yang ada di sini. Perorang sebenarnya bebas mau bayar berapa, tapi berhubung si ibu ini mengatakann kalo standar biasanya pengunjung memberikan Rp 10.000 per orang, hwahahahaha, di luar dugaan kalo bakalan ada tur guide gini. 
Sebelum kesini jangan lupa membawa Lilin dan peralatan doa yang lain, soalnya lilin disini harganya lumayan mahal, hehehe, agak lupa juga si, tapi mending di darat, hahahaha, secara disini kan di gunung. Xixixixixi,emh ada lagi ni, tempat air sucinya ada dua kemarin setauku, ada di bagian bawah stalaktit or stalakmit yaa lupa, pokoknya dari tetesan tetesan air dari stalaktit itu, Letaknya ada di dekat pintu masuk gua, dan yang satunya lagi ada dibelakang altar dalam gua. Biasanya Tour Guide nya yang bakalan ngambilin, atau menunjukkan letaknya saja. 
Gambaran sebelum menuju Gua
Akses Jalan/ Rute Jalan Salib
Patung Bunda Maria
Salah Satu tempat Air Suci
Altar di dalam Gua
Pintu masuk plus salah satu stalaktit yang meneteskan air suci
Altar dan stalaktit kedua yang meneteskan air suci, ada di belakang altar
Yaaa, begitulah sepintas suasana dan kondisi yang ada di dalam gua, dan yang ini benar-benar Gua alami, Guanya cukup besar, dan hawanya dingin, hehehehe. Gelap kalo malam, mungkin...hehehehe. Disini disediakan 'dingklik' tempat duduk kecil, sam akalo mau bisa lesehan, soalnya lantai Gua di lapisi dengan karpet, tapi ya agak sedikit berdebu, Selain bisa berdoa juga bisa untuk foto-foto, hehehehe. Tapi di Jamin khusyuk berdoa disini, soalnya begitu tenang suasananya, apalagi pas sepi, hanya akan terdengar suara tetes-tetes air dari stalaktit Gua. Gua ini juga kadang di pakai untuk Misa mingguan ataupun hari tertentu, dan itu bakalan ramai. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar